Rekomendasi : Hostel-hostel di Australia

Howdy? 

 

Dengan keadaan ekonomi dunia yang sedang selow / woles istilah alay, makin banyak maskapai penerbangan yang mengadakan  promosi tiket murah ke banyak tujuan wisata di seluruh dunia, termasuk kota-kota besar di Australia. Maskapai yang sering mengadakan program promosi ini antara lain Air Asia, Jet Star, dan Tiger airways. 

Nah kali ini saya mau berbagi rekomendasi hostel-hostel di beberapa kota tujuan wisata di Australia seperti Melbourne, Sydney, Pulau Tasmania, Adelaide, Perth, Goldcoast, Brisbane & Darwin.

Beda dengan hostel di Eropa Barat dan Australia, kebanyakan Hostel di Australia “self service”, ada fasilitas makan pagi tapi kita harus membuat sendiri dan mencuci piring atau alat makan yang kita gunakan, dan disediakan dapur untuk yang suka memasak. 

Melbourne (Victoria)

1.      Hotel Discovery, 167 Franklin St, terletak di tengah-tengah CBD (central business district Melbourne yang biasa disebut oleh orang Melbourne sebagai ‘City”. Walaupun menggunakan kata “Hotel” tetapi penginapan ini adalah hostel dengan harga kisaran untuk tempat tidur dormitory sekitar 22 AUD. Hostel yang bangunannya mirip hotel ini mempunyai rooftop Garden 

2.      Melbourne Central YHA, 562 Flinders street, di tengah City, dekat dengan  Federation Square, ada fasilitas dapur untuk bersama, dan wifi. YHA (Youth Hostel Association) mempunyai network internasional (kadang-kadang ada diskon) dan biasanya harganya lebih mahal dari hostel tanpa embel-embel YHA dan ada batasan usia sampai dengan 35 tahun.

3.      King St Backpackers -197-199 King St, di tengah City, free internet access, free pancake (minggu pagi), breakfast 

4.      Flinders St Backpackers, 35 Elisabeth St, letak strategis, dikepung tempat-tempat makan (cafe/ resto) *penting nih* barnya keren, breakfast

Tasmania

Tahu tokoh kartun “Tasmanian Devil’? Nah kabarnya Pulau kecil di selatan Melbourne ini adalah habitat asal hewan Tasmanian Devil. Pulau yang alamnya indah dan sangat terjaga ini, mirip-mirip New Zealand, sangat tepat untuk teman-teman yang ingin menenangkan diri dari keriuhan kota sekaligus melakukan olahraga air.

Tasmania dapat dicapai dari Melbourne dengan kapal Ferry dari Port Melbourne (dekat Docklands) atau kapal pesiar dari St. Kilda.

1.      Central City Backpackers - 138 Collins St, di tengah kota Hobart, mudah ke semua akses wisata

2.      Hobart Hostel - 41 Barrack St, di tengah kota, dekat ke terminal bis, internet, rooftop courtyard

Perth (Western Australia)  

Western Australia mempunyai garis pantai terpanjang lebih dari 12.000 km dengan pantai terkenal dan terindah Broome. Bisa ditebak, wisata yang dijual adalah wisata pantai termasuk olahraga air (berenang dengan Lumba-lumba), wisata kuliner, sejarah pertambangan emas, serta wisata alam liar.

1.      Perth City YHA - 300 Wellington St, di tengah-tengah kota, internet lounge, courtyard, resto, tidak ada jam malam (resepsionis 24 jam) 

2.      YMCA Jewell House - 180 Goderich St, penginapan ini cocok untuk traveler yang pergi dengan keluarga karena tidak hanya menyediakan barak kamar untuk single backpacker tapi mereka juga menyediakan kamar untuk keluarga. Fasilutas lainnya cafe, tidak ada jam malam, dan terletak di tengah-tengah kota. 

3.       Mad Cat Backpackers, kelebihan hostel ini ada fasilitas antar jemput gratis ke terminal/ bandara, free pizza night/ BBQ/wine, cocok buat anak gaul

Sydney (New South Wales)

1.      Sydney Backpackers at Victoria House, Wilmost St, dekat ke semua atraksi wisata, games room, large rooftop BBQ 

2.      Sydney Central YHA, 11 Rawson Pl, asyiknya untuk temanb-teman yang ingin mengambil foto panorama kota Sydney bisa menikmati pemandangan Sydney dari  . rooftop. Kalau capek setelah menjelajah Sydney dan sekitarnya traveler bisa memanfaatkan sauna *wow*  Untuk membuat suasana nyaman dan akrab dengan sesama penghuni, Sydney Central punya program movie night + pop corn gratis 

3.     Ini paling rekomen buat saya pribadi : Big Hostel, 212 Elisabeth st, di tengah City, breakfast, free wifi, BBQ, ada AC (penting saat kita ke Sydney pada musim panas)

4.      Kings Cross, 15 menit dari Sydney City (CBD), merupakan redlight district (cuma agak beda dengan Red Light District Amsterdam, mereka tidak punya Aquarium berisi PSK cantik, PSKnya kadang-kadang sudah tua dan mangkal di pinggir jalan tapi cukup aman kok, saya saja yang perempuan pernah tinggal di Headquarters Hostel-79 Bayswater, fasilitasnya makan pagi gratis dan antar jemput ke bandara 

5.      Bondi, pantai hip yang sangat terkenal di Australia hingga ada film seri khusus tentang pantai ini di televisi. 20 mnt dari Sydney City by train. Rekomen hstel :  Bondi Beachouse YHA, internet, gratis pemakaian alat-alat surf, body board, snorkelling 

6.      Manly : Pantai ini terletak di pulau paling dekat ke Sydney Harbour, 30 menit dari Sydney harbour by ferry. Rekomendasi :  Manly backpackers, tepat di tengah-tengah Pulau Manly, free wifi, dekat ke pantai

Queensland

Brisbane

Kota ini sebenarnya bukan tujuan wisata favorit saya di Queensland, Goldcoast lebih populer dari ibukota Queensland, tapi kalau teman-teman ingin tinggal di di sini, saya infokan :

1.      Brisbane City Backpacker, 380 Roma St, free unlimited internet, rooftop, swimming pool, pub *uhm nyamannya* 

2.      Brisbane Central YHA dekat stasiun, rooftop swimming pool dengan panorama sungai Brisbane *kedip-kedip asyik ya kalau pergi sama pasangan hehe* games room

GoldCoast

Tujuan wisata populer di Queensland, obyek wisata terkenal Dream World (semacam disneyland), wisata pantai, sea world dan wisata alam liar beserta fauna khas. Sepintas memang tujuan wisata ini mirip-mirip Miami, pas banget buat anak pantai, traveler yang suka keriaan, atau pecinta alam & fauna

1.      Islander Backpackers : tengah2 kota, dekat ke pantai, spa, billyard, squash, resto,

2.      Surfers Paradise Backpacker Resort -free gym, sauna, sewa gratis alat-alat snorkeling dll, antar jemput gratis bandara 

3.      Backpackers in Paradise cocok buat party goers, cafe, swimming pool, spa, cinema, free entry nightclubs & drink

Northern Territory of Australia

Mungkin termasuk tujuan wisata yang kurang populer di wisatawan/ backpackers Indonesia. Kota yg terkenal Darwin.  Ibukota NTA dinamakan sesuai dengan nama ahli evolusi fauna Charles Darwin, kota tropis kecil dengan curah hujan tinggi. Kalau budget terbatas, Darwin bisa dilompat, kecuali kamu pecinta wisata alam/ fauna australasia, terutama buaya.

Pertama kali mendarat di Bandara Darwin yang kecil mirip Bali (tapi lengang), saya kurang merasakan aura 'Australia' negara empat musim. Banyak orang aborigin di bandara ini. Yang bisa dilakukan adalah wisata air terjun+hiking di Litchfield National Park,Arnhem Land aboriginal Reserve, dan World heritage-Kakadu National Park 

Melaleuca on mitchel, di tengah2 akses ke pub, club, resto. Ada swimming pool, spa, FREE city tour

South Australia

Mempunyai Ibukota bernama cantik, Adelaide. Terus terang saya kurang perencanaan waktu ke Adelaide, apa sih yg bisa diliat di sana ? Daerah adelaide lebih kering, sepi dan kecil daripada Melbourne. Wisata yang dijual wisata alam, fauna khas aussie, tambang dan kuliner.Kontur alamnya lengkap, ada City dengan pantai-pantainya, perbukitan ala eropa dengan perkebunan anggur dengan wisata kuliner ala Eropa dan wine, serta tempat konservasi wildlife. Yangg menarik, sekitar 45 menit dari City dengan bis kita bisa merasakan nuansa Eropa di Hahndorf (dihuni oleh para keturunan Jerman). 

Backpackers bule biasanya hanya transit di Adelaide karena mereka lebih suka berlama-lama di Kangaroo Island. Tinggal di pulau ini serasa punya pulau pribadi, traveler, terutama yang suka olahraga air seperti renang, snorkeling dan diving tidak akan pernah bosan, karena ada 21 taman nasional di sini. Atraksi yg terbaru yang akhirnya membuat saya pergi ke sini, sepasang panda (yang baru melahirkan) di Kebun Binatang Adelaide. 

 Adelaide bisa dicapai dari Sydney/ Melbourne, tapi lebih dekat ke Melbourne. Bisa naik bis (10 jam), kereta (8 jam) & pesawat (1,5). Saya putuskan naik bis, karena memang tidak ada perencanaan, sedangkan pesawat mahal. Bis malam berangkat dari Stasiun kereta di tengah Kota Melburne, Southern Cross. Kalau mau hemat lebih baik direncanakan dari awal sehingga bisa naik pesawat dengan harga murah.  

Stasiun bisnya kecil, di tengah City, ada loker penitipan tas sejam 2 AUD. Saya tiba jam 7, titip tas di loker, cari penganan di China Town (di seberang terminal bis) untuk melihat kota Adelaide. Kotanya terbilang kecil, Melbourne jauh lebih bersih, karena di beberapa tempat saya mencium bau kurang enak. Buat saya pribadi, Melbourne lebih hidup, modern, tapi  nyaman dan tidak ada gelandangan di jalan utama Kota. Kota Adelaide  bisa dinikmati dengan jalan kaki, naik sepeda (sewa di hostel) / bis gratis kuning nmr 99 yang beroperasi sampai dengan jam 6 

1.      Backpack Oz & The Guest House, tempat saya menginap, hanya berjarak 10 menit jalan kaki dari stasiun bis, hostel ini dari thn 2007 dapat penghargaan hostel terbaik. Letaknya sangat strategis, dilewati bis gratis 99, bersih, fasilitas keren, murah (22 AUD), dengan program acara BBQ GRATIS tiap Rabu Malam. Wow, bisa bergaul dan saling kenal dengan backpacker lain! Mudah dicari, karena terletak di ujung jalan dan berwarna biru laut muda. Kalau lapar dan  malas jalan ke China Town (walau hanya 10 menit), di sebelahnya ada 'Pizza Domino' yang yummy dengan pegawainya yg bronis eh 

2.      My place : kelebihan dibanding hostel lain : ada GRATIS : tumpangan ke pantai saat musim panas, city tour, Sauna, 

3.      Adelaide central YHA : YHA (Youth Hostel association) di mana pun di dunia terkenal bagus tp lebih mahal dari hostel tanpa label YHA. Terletak di tengah kota, wifi gratis di lobi, pancake gratis selasa dan Jumat.  

4.      Raglans Backpackers : tepat di depan Stasiun bis, rekomen saat trip winter , gratis topi & tshirt 

Yang lucu perbedaan waktu di sana, saat memasuki Adelaide, coach bis mengingatkan kami penumpangnya untuk set jam 1/2 jam lebih awal dari Melburne/ Victoria. 

Seperti Oom Paulo Coelho bilang, saat traveling ke negara lain, bergaulah dengan orang setempat dan tempat untuk berkenalan terbaik adalah pub/ cafe. Nah saya setuju tuh, sudah jalan-jalan ke negeri orang, paling asyik bergaul & ketemu orang-orang setempat / backpackers. Nah berikut tempat-tempat yang happening untuk bergaul :  Uni Bar (Union Build, Kintore Ave), HQ nightclub, Port Deck Brewery Hotel, Belgian Beer Cafe Oestende, & Marble Bar 

Happy traveling cobbers!  

SM